satu minggu yang lalu, yah satu minggu yang lalu kulihat sebuah peristiwa yg tak asing lagi untuk kita. Dimana insan terbang kesana kemari meluapkan rasa gembira, bersenda gurau dengan teman-teman, dan mungkin memendam rasa duka karena akan datangnya perpisahan. Lalu lalang kendaraan bermotor, dan bahkan sepeda ontel dengan dikendarai seorang insan yang berdandan amburadul, dengan kemeja yang mungkin sudah tak indah lagi dpandang mata, namun itulah ekspresi kegembiraan mereka.
Dengan bunyi klakson, dan gas yang digeber2kan, sungguh memekikkan telinga rasanya, dengan suara lantang mereka bilang "LULUSSSSSSS..." . ya...sejak awal aku tau klo mereka memang sedang mengekspresikan kegembiraan karena kelulusannya, lulus dari tahap awal untuk mengejar cita-cita. Ya benar..mereka lulus dari sekolah tingkat atas (SMA/SMK dsb)...
Dan 1 minggu yang lalu lah hari yang mengingatkan pada 5 tahun silam kiranya, dimana aku menunggu di depan sekolah, menunggu adanya keputusan akankah aku bisa melewati tahap awal dengan sempurna atau dengan kekecewaan, ...dengan hati berdebar ternyata saat itu aku bisa tersenym lega ternyata aku bisa lulus, ...ya aku gembira seperti mereka, namun tentunya untuk mengeskpresikannya aku tak sperti mereka, sampai saat ini seragamku masih ada, bersih...dan celananya sempat aku pinjamkan untuk adik kelasku..
ternyata saat ini dulu dan sekarang kusadari tak perlulah mengekspresikan kegembiraan dengan cara seperti itu,
terlepas dari itu semua, aku bangga pada diriku sendiri aku sudah mampu menyadari perbuatan-perbuatan yang tak berguna, dan paling besar kusadari adalah kelulusanku hanyalah tahap awal, justru setelah lulus itulah aku harus bertindak bagaiamana, karena setelah luluslah aku bisa dikatakan menjalani hidup, melawan dunia...
dan saat ini aku hanya berpikir, apakah mereka memikirkan hal yang kupikirkan, semoga saja semua buat adik2q kalian bukan hanya sekedar merasa puas sampai disini, sesungguhnya perjalanan baru dimulai....aku tak menyalahkan ulah kalian, tapi aku ingin kalian bersemangat seperti itu juga dalam menjalani hidup setelah ini.....begitupun denganku....
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus